26 Juli 2008

~~~~~SABAR YACH !!!~~~~~~


Sabar merupakan perintah Allah.

Percaya Allah selalu bersama orang yang sabar


Sebagai mana Firman Allah Taala :


“Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.”
(Al-Baqarah: 153)

" Dan bersabarlah, karena sesungguhnya Allah tiada menyia-nyiakan pahala orang-orang yang berbuat kebaikan."
(Hud: 115)

14 Juli 2008

~~~~~~BERSYUKUR PADA-NYA~~~~~~




Tak terasa Kau masih memeliharaku
Dalam kesenangan dan kesedihan
Syukurku selalu kupanjatkan setiap waktu
Kau segalanya bagiku
Kau menyelamatkan aku dari kegelapan
Kegelapan dunia yang teramat keji
Namun Kau membawa terang
Tuk terangi hati yang hilang

Bersyukur selalu,hanya pada-MU
Senantiasa sepanjang umurku
Kau tempat ku berteduh
Melindungi aku dari badai yang dahsyat
Jiwaku selalu merindu-Mu
Haus akan kebenaran,
Didunia yang kejam
Kau membawa kedamaian....

~~~~~~~~~~~~~BERSYUKUR~~~~~~~~~~~~~~

 
Ada cerita menarik mengenai seorang kakek yang mengeluh karena tak dapat membeli sepatu, padahal sepatunya sudah lama rusak. Suatu sore ia melihat seseorang yang tak mempunyai kaki, tapi tetap ceria. Saat itu juga si kakek berhenti mengeluh dan mulai bersyukur.

Hal kedua yang sering membuat kita tak bersyukur adalah kecenderungan membanding-bandingkan diri kita dengan orang lain. Kita merasa orang lain lebih beruntung. Kemanapun kita pergi, selalu ada orang yang lebih pandai, lebih tampan, lebih cantik, lebih percaya diri, dan lebih kaya dari kita.

Ingat kawan Allah Maha Adil dan Maha Bijaksana...


13 Juli 2008

PESAN AL-QURAN TENTANG TUJUAN HIDUP

Bismillahirrahmaanirahiim

Dengan kerendahan hati mari kita simak pesan-pesan Al-qur'an tentang tujuan hidup yang sebenarnya

Nasehat ini untuk semuanya ..........
Untuk mereka yang sudah memiliki arah.........
Untuk mereka yang belum memiliki arah.........
dan untuk mereka yang tidak memiliki arah.
nasehat ini untuk semuanya.......
Semua yang menginginkan kebaikan.

Nikah itu ibadah.......
Nikah itu suci........... ingat itu......
Memang nikah itu bisa karena harta, bisa karena
kecantikan, bisa karena keturunan dan bisa karena agama.
Jangan engkau jadikan harta, keturunan maupun kecantikan sebagai alasan.....
karena semua itu akan menyebabkan celaka.
Jadikan agama sebagai alasan..... Engkau akan mendapatkan kebahagiaan.

Tidak dipungkiri bahwa keluarga terbentuk karena cinta....
Namun...... jika cinta engkau jadikan sbg landasan,
maka keluargamu akan rapuh, akan mudah hancur.
Jadikanlah " ALLAH " sebagai landasan......
Niscaya engkau akan selamat, Tidak saja dunia, tapi juga akherat.......
Jadikanlah ridho Allah sebagai tujuan......
Niscaya mawaddah, sakinah dan rahmah akan tercapai.

Jangan engkau menginginkan menjadi raja dalam "istanamu".....
disambut istri ketika datang dan dilayani segala kebutuhan.......
Jika ini kau lakukan "istanamu" tidak akan langgeng..

Lihatlah manusia ter-agung Muhammad saw....
tidak marah ketika harus tidur di depan pintu, beralaskan
sorban, karena sang istri tercinta tdk mendengar kedatangannya.

Tetap tersenyum meski tidak mendapatkan makanan
tersaji dihadapannya ketika lapar........
Menjahit bajunya yang robek........

Jangan engkau menginginkan menjadi ratu dalam "istanamu".....
Disayang, dimanja dan dilayani suami......
Terpenuhi apa yang menjadi keinginanmu....
Jika itu engkau lakukan, "istanamu" akan menjadi neraka bagimu

Jangan engkau terlalu cinta kepada istrimu.........
Jangan engkau terlalu menuruti istrimu......
Jika itu engkau lakukan akan celaka....
Engkau tidak akan dapat melihat yang hitam dan yang putih,
tidak akan dapat melihat yang benar dan yang salah.....
Lihatlah bagaimana Allah menegur " Nabi "-mu
tatakala mengharamkan apa yang Allah halalkan hanya karena
menuruti kemauan sang istri.

Tegaslah terhadap istrimu.....
Dengan cintamu, ajaklah dia taat kepada Allah.......
Jangan biarkan dia dengan kehendaknya......
Lihatlah bagaimana istri Nuh dan Luth.....
Di bawah bimbingan manusia pilihan, justru mereka menjadi penentang.....
Istrimu bisa menjadi musuhmu....

Didiklah istrimu...
Jadikanlah dia sebagai Hajar, wanita utama yang loyal terhadap tugas suami, Ibrahim.
Jadikan dia sebagai Maryam, wanita utama yang bisa menjaga kehormatannya......
Jadikan dia sebagaiKhadijah, wanita utama yang bisa mendampingi sang
suami Muhammad saw menerima tugas risalah.....

Istrimu adalah tanggung jawabmu....
Jangan kau larang mereka taat kepada Allah.....
Biarkan mereka menjadi wanita shalilah...
Biarkan mereka menjadi hajar atau Maryam....
Jangan kau belenggu mereka dengan egomu...

Jika engkau menjadi istri...
Jangan engkau paksa suamimu menurutimu...
Jangan engkau paksa suamimu melanggar Allah......
Siapkan dirimu untuk menjadi Hajar, yang setia terhadap tugas suami.....
Siapkan dirimu untuk menjadi Maryam, yang bisa menjaga kehormatannya....
Siapkan dirimu untuk menjadi Khadijah, yang bisa yang bisa mendampingi suami menjalankan misi.

Jangan kau usik suamimu dengan rengekanmu....
Jangan kau usik suamimu dengan tangismu....
Jika itu kau lakukan..... Kecintaannya terhadapmu akan
memaksanya menjadi pendurhaka...... jangan..........

Jika engkau menjadi Bapak......
Jadilah bapak yang bijak seperti Lukmanul Hakim
Jadilah bapak yang tegas seperti Ibrahim
Jadilah bapak yang kasih seperti Muhammad saw
Ajaklah anak-anakmu mengenal Allah..........
Ajaklah mereka taat kepada Allah.......
Jadikan dia sebagai Yusuf yang berbakti.......
Jadikan dia sebagai Ismail yang taat.......
Jangan engkau jadikan mereka sebagai Kan'an yang durhaka.

Mohonlah kepada Allah..........
Mintalah kepada Allah, agar mereka menjadi anak yang shalih.....
Anak yang bisa membawa kebahagiaan.

Jika engkau menjadi ibu....
Jadilah engaku ibu yang bijak, ibu yang teduh....
Bimbinglah anak-anakmu dengan air susumu....
Jadikanlah mereka mujahid.........
Jadikanlah mereka tentara-tentara Allah.....
Jangan biarkan mereka bermanja-manja.....

Amin....

~~~~~KEJUJURAN BUKTI CINTA SEJATI~~~~~

PERCINTAAN bukan pasti berakhir dengan perkahwinan, malah ada pasangan yang bercinta bagai Laila dan Majnun / Romeo dan Juliet tetapi akhirnya putus di pertengahan jalan.

Justeru, apabila mengingatkan kisah percintaan lama, pasti ramai di antara kita yang tersenyum sendiri. Bagi lelaki dan wanita, mereka tentu mempunyai kisah percintaan sendiri yang kadangkala jika ditulis boleh dibuat novel.

Ada yang kecewa akibat bercinta mengambil keputusan terus membujang sehingga tua, seolah-olah cinta pertama itu terlalu agung dan tidak boleh diganti dengan percintaan lain.

Namun, bagi kebanyakan kita, jodoh pertemuan ketentuan Ilahi. Justeru, apabila gagal dalam percintaan pertama, kedua dan seterusnya, masih ada ruang untuk mengubat kedukaan itu.

Apabila menjadi suami isteri, kadangkala teringat juga kisah percintaan lama. Ada di antara kita yang berani untuk memberitahu pasangannya mengenai cerita cinta yang pernah ditempuhi dan bagi yang lain menyimpan dalam memori sendiri.

Setiap orang pasti memiliki kisah masa lalu, sama ada buruk atau indah. Timbul persoalan, adakah kisah masa lalu yang buruk itu perlu diceritakan kepada kekasih kita?

Adakah jika diceritakan akan membuktikan betapa dalamnya cinta anda dan pasangan? Atau adakah dengan membuka cerita cinta lama itu akan merosak dan memporak-porandakan hubungan anda?

Ada yang berkata, jika anda tidak menyampaikan kisah cinta masa lalu, maka anda akan menjadi seorang pembohong di hadapan orang yang anda cintai dan anda tidak mungkin dapat mencintainya sepenuh hati.

Ini berlaku terutama kepada pasangan yang berkomitmen untuk bersama-sama selamanya, justeru setiap orang berhak mengetahui kisah pasangan yang dicintainya itu.

Namun, sebelum anda ingin menceritakan kisah percintaan masa lalu, pastikan pasangan anda bersedia menerima segala masa lalu anda dan melupakannya!